Sanggau post authorKiwi 05 April 2020

Pengabdian untuk Negeri Satgas TMMD Regtas ke-107 di Tengah Badai Virus Corona

Photo of Pengabdian untuk Negeri Satgas TMMD Regtas ke-107 di Tengah Badai Virus Corona

Pembukaan akses jalan yang dilakukan oleh Satgas TMMD Regtas ke-107 Kodim 1204/Sanggau, diyakini akan meningkatkan perekonomian masyarakat di tiga desa di Kabupaten Sanggau. Tidak hanya itu, jalan yang representatif, luas, dan bagus, juga jadi harapan bagi generasi muda dalam menatap masa depannya.

TMMD Regtas ke-107 Kodim 1204/Sanggau, dilaksanakan sejak 16 Maret-14 April 2020. Adapun lokasi yang menjadi fokus kegiatan adalah Dusun Jonti, Desa Sungai Batu dan Dusun Sekura, Desa Semerangkai di Kecamatan Kapuas.

Sementara satu dusun lainnya, adalah Dusun Bukong, Desa Panduraya, Kecamatan Parindu. Dusun ini, merupakan wilayah imbangan dari kegiatan TMMD Regtas ke-107 Kodim 1204/Sanggau, karena berbatasan langsung dengan Dusun Sekura, Desa Semerangkai. Oleh karena, dengan akses jalan yang baik, tentu akan jadi modal dalam pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM), terutama memudahkan transportasi pelajar.

“Tentu kami akan sangat senang, karena jalan sudah bagus dan lebar. Kalau bagus, maka kendaraan roda empat, bisa melewatinya, jadi kami tidak terlambat lagi ke sekolah,” ujar Adrianus, saah satu pelajar SLTP di Desa Semerangkai. Selama ini, lanjut Adrianus, ia dan rekan-rekannya, harus berjalan hingga 5 kilometer untuk menjangkau sekolahnya.

Karena di dusun tempat Adrianus tinggal, belum ada SLTP. Otomatis, apabila berjalan kaki, karena jalannya rusak dan belum bisa dilalui kendaraan bermotor, maka ia dan teman-temannya selalu terlambat. “Lagi pula kalau berjalan sepanjang itu, sampai sekolah kami sudah letih. Sudah tidak konsentrasi lagi untuk belajar. Terima kasih atas pengabdian untuk negeri, yang dilakukan Satgas TMMD Regtas ke-107 Kodim 1204/Sanggau,” tuturnya.

TMMD Regtas ke-107 Kodim 1204/Sanggau, memang bertekad meningkatkan mutu perekonomian masyarakat, khususnya di daerah sasaran. Selain itu, juga dapat menjadi pemersatu antara TNI dan Pemerintah Daerah (Pemda) untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat.

“Akses jalan jadi lancar, maka begitu pula perekonomian warga setempat semakin luas,” kata Dansatgas TMMD Regtas ke-107 Kodim 1204/Sanggau, Letkol Inf Gede Setiawan. Kerja sama antara TNI dengan masyarakat di daerah sasaran TMMD Regtas ke-107 Kodim 1204/Sanggau TA 2020, kata Dansatgas, juga mengubah perbukitan dan lumpur menjadi jalan untuk peningkatan perekonomian masyarakat.

“Karena, selain membuka akses jalan dan meningkatkan mutu jalan, prajurit TNI juga bekerja sama dengan pemerintah untuk memberikan berbagai pelayanan kepada masyarakat baik dibidang pertanian, pendidikan, kesehatan dan berbagai pelayanan lainnya yang berguna bagi masyarakat,” paparnya.

Letkol Inf Gede Setiawan, yang juga merupakan Dandim 1204/Sanggau menyatakan, bahwa Lokasi TMMD di Dusun Jonti, Desa Sei Batu, Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau, menjadi wadah kemanunggalan prajurit TNI bersama masyarakat.

“Bukan saja membuka akses jalan menjadi lebih lebar yang akan berguna untuk masyarakat pengguna jalan. Tentu saja dampak dari pembukaan jalan tersebut bukan hanya menjadi urat nadi perekonomian warga untuk berkebun saja, Namun menjadi cikal bakal majunya tiga Dusun yang selama ini masih jalan di tempat,” ujar Dansatgas TMMD ke-107 Kodim 1204/Sanggau.

Lanjutnya, selain perbukitan kita juga menjadikan yang selama ini lumpur ataupun genangan air menjadi jalan yang berguna. Dengan harapan, setelah selesai pembukaan jalan perekonomian masyarakat akan dapat terus meningkat sehingga pemerataan pembangunan tersebut dapat tercapai dengan baik. Satgas TMMD Regtas ke-107 Tahun Anggaran 2020 Kodim 1204/Sanggau, dalam pembuatan jalan di Dusun Jonti, Desa Sei Batu, Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau, menggunakan alat berat berupa exavator.

Selain itu juga dibantu oleh warga setempat dan personel Satgas TMMD. Berkaitan dengan hal tersebut personel satgas TMMD Regtas 107 bersama masyarakat Dusun Jonti bersama-sama menuntaskan pembukaan jalan dengan harapan bisa selesai tepat waktu dan tentunya dibantu pengawasan dari Babinsa Koramil 1204-01/Kapuas Koptu Heronimus.

"Masyarakat cukup antusias untuk pembuatan jalan menuju desa mereka. Ini terbukti ikut serta sertanya warga mendampingi sekaligus mengawasi serta mengarahkan pengerjaan setiap kegiatan perbaikan jalan," kata Anggota Satgas TMMD Regtas ke-107 Kodim 1204/Sanggau, Koptu Heronimus.

Dalam kegiatan TMMD yang sedang dilakukan diharapkan memberikan dampak positif bagi masyarakat setempat dan akses jalan yang menghubungkan antar desa itu bisa mendongkrak pertumbuhan ekonomi masyarakat sekitar.

Program TMMD ini fokus pada infrastruktur jalan dan jembatan, sehingga lebih bermanfaat bagi masyarakat desa dan dapat menjangkau masyarakat di daerah terpencil serta pelosok untuk bisa lebih maju.

"Jalan semula hanya setapak kecil yang sehari-harinya dilalui warga untuk kesawah dan ladang. Kini sudah membuka banyak akses, Jalan sepanjang 4,8 kilometer dengan lebar 12 meter itu kini sudah bisa dilalui kendaraan,"ujar Koptu Heronimus.

Selain itu, anak-anak pun dengan nyaman bisa berjalan kaki ke sekolah, peluang bisnis terbuka sehingga menambah perekonomian di daerah tersebut. Hal ini sesuai dengan mimpi tertunda, warga dusun yang lama merindukan datangnya perubahan. Fokus utama Satgas TMMD Regtas ke-107 Kodim 1204/Sanggau adalah peningkatan kapasitas jalan, yang membuka akses antar Dusun di Kabupaten Sanggau.

Program nasional TNI AD ini, dilaksanakan pada dua Desa, yaitu Desa Sungai Batu dan Desa Semerangkai, Kecamatan Kapuas, serta Dusun Bukong, Desa Panduraya, Kecamatan Parind, Kabupaten Sanggau, sebagai wilayah imbangan. Pada dua desa tersebut, Satgas TMMD Regtas ke-107 Kodim 1204/Sanggau, harus menyelesaikan sasaran fisik, peningkatan kapasitas jalan 11.6 KM dan lebar 10 M.

Juga membangun jembatan kayu sebanyak 2 unit dengan ukuan 4X4 M, serta merehab jembatan kayu 3 unit dan pembangunan gorong-gorong 2 unit. Sementara kegiatan nonfisik, di antaranya penyuluhan-penyuluhan antara lain penyuluhan belanegara dan wawasan kebangsaan, penyuluhan hukum dan Kamtibmas, Narkoba, penyuluhan Karhutla, Pertanian, Perikanan, Rabies, penyuluhan Penghapusan KDRT.

Adanya peningkatan jalan ini, akan membuka seluruh akses transportasi darat ke beberapa dusun yang ada di wilayah Kecamatan Kapuas, bahkan ke beberapa desa kecamatan lainnya. Akses transportasi darat ini, tentunya sangat diidamkan masyarakat, karena selama ini mereka hanya bisa melalui jalur sungai, apabila hendak ke desa lainnya.

Sasaran fisik ini pun disambut baik oleh tokoh masyarakat Dusun Sekura, Desa Semerangkai, Kabupaten Sanggau, Alimin. Menurutnya, dengan adanya peningkatan kapasitas jalan, maka nantinya jalan yang menghubungkan Dusun Sekura, Desa Semerangkai Kecamatan Kapuas dengan Dusun Bukong, Desa Panduraya, Kecamatan Parindu, sepanjang 6.800 M dan lebar 10 M bisa lancar untuk dilalui.

“Apabila ini terwujud, maka akan semakin dekat akses ke semua wilayah. Bagi yang hendak ke Bodok, di Kecamatan Parindu, tidak perlu memutar lagi lewat Sanggau,” ungkapnya. Jalan Dusun yang bisa menembus ke dusun lain, dengan kapasitas yang bagus, lebar dan keras, tentu saja dapat dilalui beraneka kendaraan.

Selain waktu tempuh yang relatif semakin singkat, akses jalan darat ke wilayah lain, tentu akan mempermudah membawa hasil panen ataupun potensi dusun lainnya. “Kalau jalur darat, kapan saja kita hendak ke kota, bisa dilakukan. Tidak hanya kemudahan saat membawa bahan konsumsi dan lainnya, namun juga bisa ada warga yang sakit dan membutuhkan pertolongan pertama, bisa dengan cepat di bawa ke RS,” papar Alimin.

Apresiasi terbaik disampaikan Alimin kepada Satgas TMMD Regtas ke-107 Kodim 1204/Sanggau. Ia mewakili warga Dusun Sekura, tiada henti-hentinya berterima kasih, karena TNI begitu peduli akan pengerjaan jalan di wilayahnya, yang kurang lebih 50 tahunan belum tersentuh pembangunan.

“Kini, masa depan anak-anak kami akan semakin cerah. Karena dengan adanya akses jalur darat, memudahkan mereka melajutkan sekolah ke jenjang yang lebih tinggi. Mereka bisa mendapatkan akses pendidikan terbaik di kota,” ujar Pak Alim, sapaannya. (aep mulyanto)

Berita Terkait

Baca Juga

Komentar Anda