KETAPANG, SP - Persatuan Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) Kabupaten Ketapang menargetkan medali emas pada perhelatan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalbar tahun 2022. Pada Porprov 2018, Perbasi Ketapang menembus final meski akhirnya harus puas dengan medali perak.
Ketua Perbasi Kabupaten Ketapang, Antoni Salim, mengatakan untuk mengikuti Porprov Kalbar tahun 2022, pihaknya telah mempersiapkan dengan baik. Tim basket putra dan putri melakukan persiapan sejak Januari 2022. "Persiapan sudah dilakukan sejak bulan Januari, saat daerah lain belum mempersiapkan, Ketapang sudah mempersiapkan," katanya.
Dia menjelaskan, dengan persiapan yang matang, tentunya diharapkan bisa menghasilkan yang maksimal juga. "Saya percaya dengan persiapan yang matang yang cukup panjang, tim ini bakal berprestasi dalam Porprov tahun ini," harapnya.
Antoni mengungkapkan, guna mendukung kemajuan basket di Ketapang serta untuk meraih prestasi, Perbasi Ketapang melakukan langkah-langkah yang bisa mendongkrak kemajuan basket di Ketapang. Di antaranya mendorong agar pelatih dan wasit mempunyai lisensi.
"Kami siap. Target kita kami akan menang. Juara satu, karena pada Porprov sebelumnya kami runner-up. Itu luar biasa. Itu sejarah Ketapang berhasil masuk final. Tahun ini mudah-mudahan bisa membawa pulang emas," harapnya.
Sementara itu, perolehan emas hingga Selasa (15/11), Kabupaten Ketapang meraih 15 emas, 12 perak, dan 16 perunggu. Dengan perolehan ini, Ketapang duduk di peringkat 2 klasemen sementara berada di bawah Kota Pontianak dengan raihan 33 emas, 22 perak, dan 18 perunggu.
Emas Ketapang diraih dari beberapa cabang olahraga. Cabang muay thai menyumbang enam emas, menyelam empat emas, pencak silat tiga emas, serta cabang futsal putri dan tarung derajat masing-masing satu emas. (Teo)