Ribuan masyarakat dari komunitas Tionghoa di Kabupaten Mempawah komitmen memenangkan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Barat Nomor Urut Dua, Ria Norsan-Krisantus.
Komitmen ini diberikan oleh relawan yang tergabung Tim Jit San.
Tak hanya pasangan NKRI, tim relawan ini juga bergerak untuk memenangkan Calon Bupati dan Wakil Bupati Mempawah nomor urut 2, Erlina-Juli yang berjargon Teruji khususnya di wilayah Kecamatan Sungai Pinyuh.
"Kita warga Tionghoa bersatu mendukung Pak Ria Norsan sebagai Gubernur Kalbar dan Ibu Erlina sebagai Bupati Mempawah," kata salah satu koordinator relawan, Hermanto.
Di hadapan warga, Hermanto menegaskan pentingnya memenangkan pasangan Norsan-Krisantus di Pilgub Kalbar serta Erlina-Juli di Pilbup Mempawah. Jika keduanya berhasil memimpin, maka sinergitas pembangunan bakal terlaksana.
"Nantinya akan bersinergi antara kabupaten dan provinsi. Nanti kita akan lebih diperhatikan," ujarnya.
Hermanto menyatakan, Erlina dan Norsan telah teruji memimpin Mempawah. Dengan pengalaman sama-sama menjadi Bupati Mempawah, tentu keduanya memahami karakteristik dan kebutuhan pembangunan di daerah itu.
"Saya yakin perjuangan Ibu Erlina memberikan yang terbaik untuk Mempawah. Misalnya pembangunan RS Rubini landasan awalnya dari Pak Norsan, yang dilanjutkan Bu Erlina. Akhirnya diapresiasi presiden. Ini membanggakan," paparnya.
Menurut Hermanto, masyarakat Mempawah khususnya komunitas Tionghoa harus memberikan kesempatan kedua untuk Erlina memimpin Mempawah. Kemudian, menitipkan harapan yang lebih besar untuk Ria Norsan mantan Bupati Mempawah dua periode untuk menjadi Gubernur Kalbar.
"Kita perlu memberi kesempatan dua kali ke Ibu Erlina. Kemudian Pak Norsan yang dulu bupati kita harus menangkan sebagai gubernur. Warga Tionghoa bersama-sama mendukung Erlina-Juli dan Norsan-Krisantus," tandasnya.
Sementara itu, Ria Norsan mengapresiasi dukungan dari komunitas Tionghoa ini. Wakil Gubernur Kalbar periode 2018-2023 itu pun meyakini dukungan tersebut kian memantapkan kemenangannya di Mempawah.
"Mereka akan memenangkan pasangan NKRI dan tandem dengan Erlina-Juli. Kami sama-sama nomor 2. Mereka solid dan bekerja sebaik mungkin," ujarnya.
Mantan Bupati Mempawah dua periode itu, menargetkan kemenangan besar di Kabupaten Mempawah. Dia meyakini akan mampu meraup 80 persen suara pemilih saat Pilkada serentak 27 November mendatang.
"Target kita di Mempawah ini 80 persen. Baik untuk NKRI dan pasangan Erlina-Juli," ujarnya.
Target besar itu bukan tanpa alasan. Pasalnya, Norsan sendiri telah dikenal oleh masyarakat dengan program pro rakyat selama menjadi Bupati Mempawah. Selain itu, pembangunan di Mempawah juga signifikan sepanjang dipimpin oleh Norsan dan dilanjutkan oleh Erlina.
"Saya tidak ada apa-apanya tanpa bapak ibu yang berjuang memenangkan kami. Yang hebat bapak ibu semua. Saya telah bekerja selama 10 tahun untuk kabupaten ini, saya telah membuktikan kerja saya," tandasnya.
Yayasan Damkar
Calon Gubernur Kalimantan Barat nomor urut dua, Ria Norsan memuji kiprah petugas pemadam kebakaran swasta yang mengabdikan diri untuk masyarakat.
Norsan mengatakan, petugas pemadam kebakaran adalah pahlawan tanpa tanda jasa. Mereka mempertaruhkan nyawa demi kepentingan kemanusiaan.
"Bicara tentang damkar, mereka pahlawan tanpa tanda jasa. Berjuang untuk kemanusiaan," katanya, saat menghadiri HUT ke 23 Yayasan Pemadam Kebakaran Khatulistiwa (YPKK) Pontianak, Minggu (20/10) lalu.
Menurut Norsan, dedikasi yang diberikan oleh petugas damkar ini, tak dapat dinilai dengan materi. Sebab, damkar sendiri tidak memperhitungkan tugas yang dilaksanakan. Mereka bekerja dengan tulus.
"Tanpa gaji dan honor. Tengah malam pun bangun. Motonya pantang pulang sebelum padam," ujarnya.
Atas kerja keras pemadam kebakaran ini, Wakil Gubernur Kalbar periode 2018-2023 itu mendorong pemerintah daerah agar memberikan perhatian lebih untuk kesejahteraan petugas damkar.
"Pemprov nantinya bisa bersinergi dengan mereka. Tanpa perhatian, mereka kurang maju. Tapi bersyukur saat ini ada donatur. Ke depan memang kesejahteraan mereka harus jadi perhatian serius," pungkas Norsan. (ptk/ril)