SINGKAWANG,SP - Bawaslu Singkawang menggelar simulasi apel siaga dan patroli pengawasan masa tenang di Aula Hotel Mahkota Singkawang, Minggu (17/11).

Kegiatan ini dihadiri PJ Walikota Singkawang, Sumastro, ratusan petugas pengawasan tempat pemungutan suara (PTPS) serta undangan lainnya.

"Saya apresiasi dan menaruh harapan yang sangat besar bahwa adanya gelaran ini akan memperkokoh komitmen kita bersama dalam rangka membuktikan kembali bahwa penyelenggaraan pesta demokrasi seperti Pileg dan Pilpres kemarin berjalan dengan sukses, maka Pilkada ini juga harus sukses," kata Sumastro.

Dengan sudah dibacakannya deklarasi damai Pilkada, katanya, tentunya semua petugas dan penyelenggara paham dengan apa yang harus dilakukan dengan mengedepankan konsolidasi, koordinasi, konsultasi dengan steakholder terkait.

"Dalam hal ini tim tingkat kota seperti Bawaslu dan Gakkumdu yang merupakan bagian dari tim work, kita harapkan mampu bersinergi dan berkolaborasi dengan tepat. Sehingga apapun yang menjadi persoalan dapat diberikan solusi yang sebaik-baiknya, dan eksekusi yang betul-betul tepat untuk problem sulfing yang terjadi," ujarnya.

Kepada para Paslon dan masa pendukung paslon, katanya, ketika memasuki masa tenang diharapkan betul-betul tenang. Jangan ada gerakan-gerakan yang mengindikasikan adanya pelanggaran dari pelaksanaan Pilkada.

"Kemudian tepat di tanggal 27 November, saya meminta tanggungjawab masing-masing kepada warga negara Indonesia (WNI) khususnya yang mempunyai hak pilih agar bisa menggunakan hak pilihnya untuk datang ke TPS secara tertib," ujarnya.

Sementara Ketua Bawaslu Singkawang, Hendro Susanto mengatakan, inti dari kegiatan ini adalah momentum pihaknya untuk mengumpulkan seluruh jajaran mulai dari tingkat kota, kecamatan, kelurahan sampai PTPS.

"Totalnya ada sebanyak 431 orang dalam rangka persiapan kira memasuki masa tenang," katanya.

Harapan dia, kehadiran PJ Walikota Singkawang bisa memberikan semangat kepada petugas dan penyelenggara agar selalu siap sedia menghadapi puncak perhelatan Pilwako Singkawang tahun 2024. (rud)

## 327 Petugas PTPS

Ketua Bawaslu Singkawang, Hendro Susanto mengatakan, ada sebanyak 327 orang petugas PTPS dalam rangka perhelatan Pilwako Singkawang tahun 2024.

"Ratusan PTPS ini menyebar ke seluruh TPS yang ada di Singkawang," katanya.

Mereka sudah dilantik pada 4 November dan berakhir tugas pada 3 Desember 2024.

Masa kerja mereka dalam satu bulan ini hanya berada di lima hari.

"Lima hari ini yakni 3 hari di masa tenang (tanggal 24,25 dan 26 November) kemudian pada hari H Pencoblosan ditambah 1 hari setelah pencoblosan," ujarnya.

Sedangkan tugas utama mereka adalah untuk memastikan form C-6 sudah di distribusikan, semua APK sudah bersih selama masa tenang, tidak ada kampanye Paslon selama masa tenang dan memastikan pelaksanaan pencoblosan di TPS sudah berjalan sesuai prosedur.

Kemudian, setelah pencoblosan, mereka juga memastikan seluruh logistik TPS seperti kotak suara dan segala kelengkapan lainnya sudah dikirim ke PPK.

"Meski tugas utama mereka di lima hari tersebut, namun sejak 4 November kemarin mereka sudah kita minta bisa melakukan pencegahan. Jika mereka melihat ada kegiatan kampanye yang salah, mereka bisa menegur," ungkapnya.

Seperti contoh, katanya, pada kegiatan kampanye di Singkawang Utara kemarin, petugas PTPS pihaknya ajak untuk mengawasi kegiatan kampanye.

"Sehingga mereka bisa tahu apa yang boleh dan apa yang tidak boleh guna memainkan peran mereka. Intinya Bawaslu hadir untuk mengawasi dan melakukan pencegahan. Namun setelah dilakukan pencegahan tetapi masih juga melakukan pelanggaran, barulah kita lakukan penindakan," jelasnya. (rud)